Menjelang kelahiran Fayra, de sibuk mikir gimana menciptakan rumah yang aman untuk bayi yang nantinya aktif merangkak kesana sini. Salah satu benda yang harus diamankan tuh DISPENSER.

Oret-oret dikertas, kirim ke Dhome…minta estimasi biaya. Karena lemari dispenser ini gak ada di list yang dibikin sama dhome untuk rumah kami. Setelah punya uang jadi deh seperti gambar dipoto atas.

Disebelah kanan itu untuk dispenser yang kecil, untuk air hangat dan panas. Tadinya kepikiran kalo punya rumah mo beli dispenser yang tinggi yang isinya panas dan dingin. Tapi kalo air dingin kan bisa ambil dari kulkas. Eh ternyata pas nikah dapat kado dispenser kecil ini … alhamdulillah rejeki. Nah jadilah dibikin lemari seperti ini supaya bawahnya bisa dimanfaatkan untuk nyimpan galon cadangan. Trus yang kaya laci bolong itu untuk nyimpan nampan dan tisu basah yang biasanya dapat kalo kita beli air mineral galon. Kalo mau ganti galon, tinggal tarik aja keluar…trus ganti galonnya…baru didorong lagi ke dalam lemari. Simpel kan

Disebelah kiri ada laci atas untuk nyimpan susu Rafayra, dot Fayra, gelas susu Rafa, termos pergi dan peralatan mompa ASI. Atasnya ditaruh cangkir 1 set dapat dari parcel beberapa tahun lalu. Atasnya itu dialasin kaca supaya kalo bikin susu dengan air panas gak ngecap di kayunya. Bawahnya ada pintu, dalamnya ada 2 ruang yang dibatasi dengan 1 ambalan. Dilemari bawah itu disimpan peralatan sarapan seperti roti tawar, margarin, selai, ceres, havermut, cornflakes, biskuit dan beberapa cemilan Rafa. Disitu juga ada tempat sendok. Selain itu ada teh, kopi, gula, madu, multivitamin. Jadi kalo mau bikin yang simpel-simpel atau ada tamu…gak perlu ke dapur.

De emang orangnya praktis. Jadi maunya smua pernak-pernik masuk ke lemari. De gak suka liat barang-barang kecil sliweran. Kalo dibikin lemari kaya gini, rumah keliatan jadi rapih. Soalnya rumahnya mungil…kalo kebanyakan printilan jadi ruwet.

yah itulah cerita tentang lemari dispenser…semoga berguna dan menjadi inspirasi.