Mo cerita mundur nih ke 3 tahun lalu … baru sadar kami ber3 belum pernah ada yang menulis tentang cerita ini, padahal kami sudah mau melaksanakan cerita lanjutannya. Secara saya yang menyimpan dokumentasinya, jadi saya yang akan mulai menulis ceritanya deh.
Perkenalan kami bertiga dari blog ke YM hingga menjadi akrab di dunia nyata seperti saudara sendiri, sudah pernah saya ceritakan di sini. Itu postingan tahun 2008 loh. Dan setahun lebih setelah pertemuan itu, kami merencanakan RUNAWAY MOMS.
Terdengar ngeri yah?
Padahal itu cuma istilah yang kami buat atas perbuatan kami melarikan diri dari rutinitas sebagai istri – ibu – wanita pekerja luar rumah. Dengan ijin suami masing-masing (secara mereka juga saling mengenal, begitupun anak-anak kami), kami mengajukan cuti kantor 1 hari saja di hari Senin.
Tahun itu lumayan melelahkan untuk saya pribadi. Karena hampir tiap 2 bulan sekali saya harus traveling ke luar negeri. Makanya saya sangat excited dengan rencana ini. Lumayan untuk melepas penat dari jadwal yang sangat padat.
Perjanjiannya adalah kami pergi hanya selama jam kerja kantor, jadi anak-anak di rumah tidak merasa kehilangan karena kami meninggalkan rumah seperti layaknya pergi ke kantor. Kami pun berangkat ke lokasi meeting point, bersama suami masing-masing yang akan ke kantor. Kami akan pulang ke rumah lagi, juga bareng suami sepulangnya mereka dari kantor.
Tanggal 27 April 2009 jam 7 pagi, kami bertemu di Plasa Semanggi. TW yang bawa mobil. Saya dan EI naik KRL ke Jakarta, saya dari Sudimara (Bintaro) sementara ei dari Bogor.
Isi mobil saat berangkat:

Itu piring jelas punya TW, tapi saya lupa ceritanya gimana … kek nya sih suaminya sarapan di perjalanan. Buntelan hitam ntah punya siapa. Modal utama kami cuma ransel aja, eh tapi EI bawa tas pantai ding tuh.
Pergi kemana yang bisa dilaju 1 hari, tapi keluar dari Jakarta?
Menuju Bandung lah kami *_^

Bahagia banget dijalan ngetawain kemacetan lajur lawan. Biasa deh jalan raya menuju Jakarta di hari Senin pagi memang dasyat macetnya. Sementara kami ke arah Cikampek … lancar jaya.
Kami istirahat dulu di rest-area tol Cikampek. Sementara tw dan ei sibuk update status, saya kebagian bayar ke kasir. Ditodong untuk ngabisin sisa dollar *naseebb*
Tol Cipularang indah banget, bagai jalanan ini milik kami pribadi. Hahaha lebay!
Trus sampe Bandung ngapain dong?
Fitrahnya kan perempuan yah, jadi pasti belanja dong.
Mulai dari FO untuk liat-liat pakaian cantik:

Lanjut liat-liat peralatan makan yang dijual di mobil box di depan FO:

Sampai ke toko peralatan naik gunung, mencari kebutuhan putri ojeg. Iyaaa, kami bertiga itu wanita perkasa yang kemana-mana naik ojeg. Kalau saya dan tw malah suka naik motor sendiri juga. Dan toko ini lah surga nya peralatan perang kami.

Ke Bandung tanpa wisata kuliner mah gak apdol kan yaaa. Jajan memang salah satu tujuan utama kami.

Setelah kenyang enaknya ngapain? Mosok nyewa kamar cuma untuk leyeh-leyeh siang hari sih. Maka kami pun ke salon, lumayan krembat + menipedi. Sekalian janjian sama teh Ophie, dosen ITB dan doktoran Uni Dusseldorf, blogger lama yang kami kenal saat beliau tinggal di Jerman. Sekarang teh Ophie sudah kembali hidup di Bandung untuk mengabdi pada almamater. Teh Ophie bawa banyak cemilan untuk kami!

Jalan-jalan kami ditutup dengan makan malam cantik bersama wanita anggun nan cerdas. Beliau adalah Teh Yanti, software engineer (eh skrg udah bukan engineer lagi ding), Master IT lulusan ostralih, istri dan ibu dari seorang anak, rajin menulis dan menjadi kontributor dari berbagai media cetak dan online. Pernah masuk Mommiesdaily juga. Idola saya banget deh pokoknya.
Sampai di resto tujuan, kami lihat neng Desi udah parkir aja di depan. Berarti Teh Yanti sudah duduk manis di dalam.

Kami kenal via blog, jalan-jalan pun sempatin ketemu blogger. Seru banget deh. Sayang nya gak bisa ngobrol lama-lama karena sudah malam, kami harus kembali ke Jakarta.

Ini lah hasil kerusakan dompet selama sehari di Bandung, sayang lupa moto kondisi mobil saat pulang:

Alhamdulillah senang banget bisa jalan bareng kek gini. Benar-benar refreshing deh. Balik ke rumah, ketemu keluarga … siap kembali ke rutinitas.
——————-
Nah setelah sekian tahun, kali ini kami kembali merencanakan Runaway Moms Ver.2.0
Tapi … yang sekarang lebih jauh dan sedikit lebih lama. Alhamdulillah sudah dapat approval dari suami masing-masing. Tetap cuti 1 hari di hari Senin, tapi berangkatnya Sabtu. Hehehehe
Tiket dan voucher hostel sudah ditangan.
Appppaaahhhh? HOSTEL?
Iyyyeeeesssss … wanita-wanita perkasa ini akan backpacker ke negeri seberang. Insya Allah 2 bulan lagi, setelah anak-anak ulangan semesteran.
Tetap yaaa, namanya emak-emak … urusan anak harus nomor 1. Kalo anak udah beres, baru deh emak boleh senang-senang.
Owh I’m very excited!